Mengenal Muffin Kue Empuk Asal Inggris, Beserta dengan Resep dan Tips Anti Gagal!

PARBOABOA – Bagi mereka yang memiliki kecintaan terhadap cake atau roti, tentunya sudah familiar dan mungkin pernah mencoba berbagai jenis kue, termasuk yang paling umum jenis cupcake. 

Kue mini ini, yang disajikan dalam wadah mangkuk kertas, terkenal dengan ukurannya yang kecil dan berbagai hiasan menarik pada toppingnya.

Seringkali, kita melihat bahwa anak-anak sangat menyukai cupcake  karena penampilannya yang menggugah selera. 

Namun, apakah kamu tahu bahwa ada kembarannya si cupcake? Itu adalah Muffin cake , kue mangkok mini yang berasal dari Inggris dan pertama kali muncul pada era Victoria. 

Meskipun demikian, roti ini juga populer di Amerika dan negara-negara lain di seluruh dunia.

Ulasan kali ini akan membawa kamu pada salah satu kuliner paling lezat yang digandrungi banyak orang. Simak ulasan ini sampai habis untuk mengetahui resep muffine cake, ya!

Apa Bedanya Muffin Cake dengan Cupcake?

Muffin cake  adalah kue yang terbuat dari adonan roti yang dibentuk bulat dan ditempatkan dalam wadah kertas mini, lalu diberi lapisan selai gula dan chocochips. 

Ternyata, cara untuk menikmati roti ini juga unik, yaitu dengan cara memotongnya terlebih dahulu, lalu diolesi dengan mentega atau selai buah, dan kemudian dipanggang kembali untuk meningkatkan kelezatannya.

Di Inggris, Muffin dikenal sebagai roti yang sering dinikmati saat musim dingin, terutama saat menemani minuman panas seperti teh.

Seperti yang sudah umum diketahui, Inggris memiliki tradisi minum teh yang disebut sebagai afternoon tea. Makanan ini juga sering disebut English Muffin.

Dalam tradisi ini, orang sering menikmati teh sambil menyantap kue muffin. Hal ini disebabkan oleh kemampuan roti ini untuk memberikan rasa hangat dan kekenyangan karena kandungan rotinya. Oleh karena itu, roti ini juga dikenal dengan sebutan "tea cakes."

Namun, yang perlu dicatat adalah bahwa roti ini tidak sama dengan cupcake . Dari segi bahan dasar, keduanya mungkin terlihat mirip, namun cupcake  adalah versi mini dari kue, sedangkan Muffin cake adalah versi mini dari roti. 

Adonan cupcake  juga diaduk lebih lama untuk mencapai distribusi gelembung udara yang lebih merata dalam cupcake , sementara roti ini tidak mengharuskan proses tersebut, sehingga roti ini memiliki tekstur yang lebih padat dan agak menggumpal.

Tidak hanya itu, Perbedaannya juga terletak pada penampilan toppingnya. Pada cupcake , toppingnya beragam, unik, dan seringkali dihiasi dengan detail yang cantik, roti ini cenderung minim dalam hal ini. 

Bahkan, hampir tidak ada topping yang diberikan pada Muffin cake, kecuali olesan selai gula yang disajikan, dan chocochips yang melekat pada permukaan adonannya. Hal ini disebabkan oleh keragaman bahan dalam adonan roti ini yang sudah cukup memuaskan dan mengenyangkan tanpa tambahan topping yang berlebihan.

Namun, seiring berjalannya waktu, para koki di seluruh dunia pun berusaha berinovasi dalam pembuatan Roti ini agar lebih beragam. Mereka juga menciptakan berbagai varian seperti cita rasa  lemon, blueberry, apel, pisang, nangka, tape, dan masih banyak varian lainnya.

Bagaimana Cara Membuat Muffin?

roti ini sering menjadi favorit banyak orang karena variasi rasanya yang beragam hingga menjadi pilihan yang tepat saat minum teh. 

roti ini dapat menjadi hidangan penutup yang dapat disiapkan dengan mudah dan bahan-bahannya tersedia dengan harga terjangkau. Berikut ini, ada resep Muffin sangat mudah dibuat :

Bahan-bahan:

• 100 g gula pasir
• 56 g mentega tawar
• 1 telur ayam
• 201 g tepung terigu 
• 2,5 g vanilla extract
• 2,5 g baking soda 
• 2,5 g baking powder
• 125 g sour cream*)
• 100 g raspberry beku
• 110 g coklat couverture **)
• Bahan Topping (Crumb) :
• 50 g mentega tawar
• 100 g tepung terigu
• 100 g gula putih

Cara Membuat Muffin:

1. Panaskan oven pada suhu 180 derajat celcius. Siapkan loyang yang telah diberi alas cupcake .
2. Campur mentega tawar dengan gula pasir, kocok hingga semua bahan tercampur rata.
3. Masukkan telur dan vanilla extract, kocok hingga mengembang.
4. Dalam mangkuk terpisah, campur terigu, baking powder dan baking soda.
5. Masukkan sour cream dan campuran tepung terigu ke dalam kocokan telur secara bergantian. Aduk rata.
6. Bagi adonan menjadi dua bagian sama rata.
7. Masukkan raspberry beku dalam salah satu adonan, dan coklat couverture pada adonan lainnya.
8. Tuang adonan dalam cetakan hingga 3/4 cup.
9. Crumble: Campur mentega dengan tepung dan gula, aduk rata dengan menggunakan tangan atau rubbing method, hingga berbentuk remahan.
10. Letakkan crumble di atas adonan.
11. Masukkan adonan dalam oven dan panggang selama 25-30 menit atau hingga matang. Angkat dan sajikan.

*) Sour cream adalah produk susu rendah lemak yang dihasilkan melalui proses fermentasi, sehingga menghasilkan rasa asam.

**) Cokelat couverture adalah coklat yang mengandung kadar cocoa butter yang tinggi, kira-kira sekitar 32-39 persen. Biasanya, jenis coklat ini sering digunakan untuk membuat coklat praline.

Resep Muffin Coklat Tanpa Mixer

Bahan-bahan:

• 200 gram tepung terigu 
• 150 gram gula pasir
• 150 ml susu cair
• 50 gram chocochips
• 25 gram coklat bubuk
• 20 gram margarin, dilelehkan
• 1 butir telur
• ½ sendok teh baking powder
• ½ sendok teh baking soda

Cara membuat:

1. Campur tepung terigu, baking soda, baking powder, dan coklat bubuk dalam satu wadah. Aduk hingga merata, lalu sisihkan.
2. Di wadah lain, gabungkan telur, minyak goreng, gula pasir, margarin yang sudah dilelehkan, dan susu cair. Aduk hingga tercampur rata.
3. Masukkan campuran tepung ke dalam campuran telur, dan aduk hingga merata.
4. Tambahkan chocochips ke dalam adonan, lalu aduk lagi hingga semua bahan tercampur sempurna.
5. Tuangkan adonan ke dalam cetakan cup yang telah disipakan hingga mencapai ¾ bagian penuh, lalu beri topping chocochips di atasnya.
6. Panggang adonan dalam oven dengan suhu 180 derajat Celsius selama 20 menit.
7. Setelah matang, sajikan.

Tips Agar Muffin Mengembang Sempurna

Salah satu masalah umum yang sering terjadi saat membuat muffin adalah ketika hasilnya tidak mengembang dengan sempurna setelah matang. Padahal, roti ini terlihat lebih menarik jika bagian tengahnya mengembang dengan baik.

Untuk menghindari kegagalan ini, berikut beberapa tips agar roti ini dapat mengembang dengan sempurna:

• Ketika menuangkan adonan ke dalam cetakan atau cup, pastikan bahwa adonan terisi hingga sekitar 3/4 tinggi cup atau cetakan. 

Dengan cara ini, saat adonan telah matang, bagian tengahnya akan naik dan mengembang dengan baik. Jika adonan diisi terlalu sedikit, adonan mungkin tidak akan mengembang dengan sempurna dan terlihat pendek. Namun, hindari juga mengisi adonan terlalu penuh, karena hal itu bisa membuat adonan keras dan tidak empuk.

• Adonan roti ini menggunakan baking powder sebagai bahan pengembang. Pastikan kamu mengikuti takaran yang benar sesuai dengan resep saat mencampurkan adonan. Terkadang, meskipun sudah menggunakan baking powder sesuai takaran, adonan masih tidak mengembang. 

Hal ini bisa disebabkan oleh penyimpanan baking powder yang kurang tepat. Baking powder yang disimpan terlalu lama atau terpapar udara terbuka dapat menyebabkan adonan tidak mengembang dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan penyimpanan baking powder di dapur.

• Adonan sebenarnya tidak perlu diaduk terlalu lama. Asalkan semua bahan sudah tercampur dengan baik dan adonan menjadi lembab, maka adonan sudah siap untuk dituangkan ke dalam cetakan. 

Bahkan jika ada sedikit gumpalan dalam adonan, itu tidak masalah. Mengaduk adonan terlalu lama bisa membuat tekstur menjadi keras dan tidak mengembang dengan sempurna.