Tanah Longsor yang Dipicu Hujan Deras Melanda India, 59 Orang Tewas

PARBOABOA, New Delhi - Tanah longsor yang dipicu hujan deras melanda negara bagian Himachal Pradesh, India selama akhir pekan lalu. Sebanyak 59 orang dilaporkan tewas dan 20 lainnya masih hilang.

Pejabat dari otoritas manajemen bencana negara melaporkan, total 41 jenazah telah ditemukan pada Senin (14/8/2023) malam. Di sebuah kuil di Kota Shimla yang hancur dihantam longsor, petugas menemukan sembilan korban tewas. 

Pejabat manajemen bencana negara bagian, Praveen Bhardwaj menambahkan, korban tewas di Distrik Solan mencapai tujuh orang. Sedangkan di Distrik Mandi, seorang ibu dan anaknya tewas setelah rumahnya dihantam longsor. 

Dari rekaman yang beredar di media sosial, tampak rumah-rumah di negara bagian itu telah rata dengan tanah usai dihantam longsor. Jalanan yang rusak membuat bus dan mobil terjungkal hingga nyaris terjun ke jurang. 

Ratusan orang mengungsi di lokasi penyelamatan sementara pekerja darurat terus berupaya membersihkan puing-puing. Sungai di negara bagian tersebut juga tampak meluap. 

Menteri utama negara bagian, Sukhvinder Singh Sukhu, dalam sebuah posting di platform perpesanan X menyebut bencana yang dipicu hujan deras selama 48 jam itu sebagai tragedi.

Akibat bencana ini, sekolah dan lembaga pendidikan lainnya diperintahkan untuk diliburkan. Orang-orang di daerah yang rentan segera dipindahkan ke tempat penampungan sementara.

Pada Senin, Departemen Meteorologi India mengeluarkan memperkirakan intensitas curah hujan akan berkurang mulai Selasa dan seterusnya.