parboaboa

Satu Orang Tewas akibat aksi Tawuran Antar Warga di Johar Baru

maraden | | 24-08-2021

Polisi menangkap tiga orang yang dianggap sebagai dalang tawuran.

PARBOABOA, Jakarta – Tawuran di Johar Baru yang dilakukan sejumlah warga di Jembatan Kota Paris, Johar Baru, Jakarta Pusat, mengakibatkan satu oran tewas, pada Senin (16/8/2021) dini hari.

Kapolsek Johar Baru, Kompol Edison mengatakan korban yang tewas dalam tawuran tersebut yakni seorang lelaki berinisial IM (51) warga asal Kampung Rawa, Kecamatan Johar Baru. Dia meninggal sesaat setelah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

"Korban tewas akibat mengalami luka cukup parah di perut kanan dan punggung. Diduga terkena senjata tajam," kata Kompol Edison, Senin (16/8/2021).

Polisi masih menyelidiki pelaku pengeroyokan dalam tawuran di Johar Baru tersebut dan penyebab kematian korban tewas.

Sejauh ini, sejumlah saksi di tempat kejadian telah diperiksa dan jika terbukti bersalah akan diancam Pasal 170 Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP) terkait tindak pidana pengeroyokan secara terang-terangan.

"Para pelaku masih kita telusuri dan masih kita cari, apa ikut terlibat tawuran malam tadi atau tidak. Tawuran antara warga melibatkan semua kalangan, ada anak muda, tua, campur lah", kata Edison.

Seperti diketahui tawuran antar warga di Jembatan Kota Paris, Johar Baru, memang sering terjadi karena lokasi tersebut memisahkan permukiman padat penduduk antara Kelurahan Kampung Rawa dan Kelurahan Tanah Tinggi.

Tawuran itu kembali terjadi pada pada Minggu (22/8/2021) dimana warga kebanyakan lebih memilih menonton dan menutup jalan dalam mendukung tawuran antar warga. Akibat akses jalan terhalangi, polisi pun sulit untuk masuk ke lokasi tawuran dan  seluruh pelaku tawuran berhasil kabur malam itu. Polisi baru dapat menangkap tiga orang yang dianggap sebagai dalang tawuran pada keesokan harinya.

Camat Johar Baru Nurhelmi Savitri mengatakan tawuran yang sering terjadi di wilayahnya biasanya berawal dari saling ledek, atau saling mengganggu hingga menyebabkan cekcok antar warga.

"Ada yang saling leddek dan ejek, biasanya langsung terjadi tawuran di sana," kata Nurhelmi, Seninn 23/08/2021.

Editor : -

Tag : #kriminal    #hukum    #metropolitan   

BACA JUGA

BERITA TERBARU