Pemudik di Toba Diperiksa dengan QR Code Peduli Lindungi

PARBOABOA, Toba - Polres Toba bersama petugas PAM dari beberapa instansi terkait melakukan pengamanan Ops Ketupat Toba 2022 di beberapa titik pos PAM yang telah ditetapkan. Hal itu dilakukan untuk menjamin Kamseltibcar lantas yang aman dan kondusif di perayaan Idulfitri.

Dalam Ops yang digelar, petugas PAM melakukan pengamanan dengan mengunakan bendera merah di setiap Pos PAM dan Pos Yan (Pos Pelayanan) serta melakukan pengawasan dan pengetatan protokol kesehatan dalam rangka Ops Ketupat Toba 2022.

Selain itu, personil PAM juga membagikan masker kepada pengguna jalan yang tidak memakai masker.

Personil Pos PAM juga melakukan Live report terhadap situasi lalu lintas pada saat terkini dan juga menyampaikan kepada masyarakat pengguna jalan yg belum di vaksin covid 19 baik dosis 1, 2 ataupun Booster.

Di pos pengamanan juga dilaksanakan Vaksinasi  dari Dinkes Kabupaten Toba bersama unit kesehatan Poliklinik Polres Toba dalam rangka mencegahpenyebaran virus covid 19 kepada para pemudik.

Sementara itu, Kapolres Toba melalui Kasi Humas polres Toba, IPTU Bungaran Samosir menyampaikan, Setiap pengguna jalan akan dilakukan pemeriksaan dengan scan QR Code aplikasi peduli lindungi.

Bungaran mengatakan, hal itu dilakukan untuk melihat apakah pengguna jalan sudah divaksin 1, 2 ataukah sama sekali belum di vaksin Covid 19 dan dilokasi juga para petugas vaksinator telah siap sedia untuk melaksanakan vaksinasi.

Peduli Lindungi adalah aplikasi yang dikembangkan pemerintah untuk melakukan pelacakan terkait penyebaran COVID-19. Aplikasi ini dapat mengecek langsung setiap masyarakat pengguna jalan apakah sudah melaksanakan vaksin atau belum hanya dengan cara memindai QR Code yang telah disediakan Peduli Lindungi.

Ia menyebut, hal ini sesuai dengan peraturan dan perintah pimpinan untuk menelusuri kontak tracking dan tracing demi memperkuat upaya penurunan penyebaran covid 19 serta aplikasi tersebut sangat membantu meningkatkan partisipasi masyarakat guna melaporkan lokasi dan riwayat perjalanan selama pandemi.