Kemendikbud Berikan Bantuan Kuota Data Internet Kepada 24,4 Juta Orang

PARBOABOA, Jakarta – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim mengatakan 24,4 juta pelajar di Indonesia akan menerima bantuan kuota data internet yang nomornya telah berhasil diverifikasi dan divalidasi.

Program ini merupakan program lanjutan yang diberikan untuk mendukung pembelajaran di masa pandemi Covid-19 yang berlangsung secara tatap muka terbatas maupun pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Kami telah mendengar masukan dari banyak pihak yang ingin bantuan kuota gratis internet dilanjutkan. Alhamdulillah hari ini telah mulai disalurkan secara bertahap ke sekitar 24,4 juta peserta didik dan pendidik. Semoga ini bisa meringankan beban para pendidik dan orangtua," kata Nadiem, Minggu (12/9/2021).

Dia merincikan penyaluran bantuan kuota data internet lanjutan ini akan diberikan kepada sebanyak 22,8 juta nomor ponsel peserta didik mulai dari jenjang PAUD hingga pendidikan tinggi.

Bantuan kuota internet juga akan diberikan kepada 1,6 juta pengajar mulai jenjang PAUD hingga pendidikan tinggi.

Program pemberian bantuan kuota data internet lanjutan ini telah diumumkan oleh Mendikbud Ristek pada 8 Agustus 2021 bersama dengan Menteri Keuangan dan Menteri Agama.

Adapun besaran bantuan kuot data internet yang dialokasikan sebagai berikut:

1. Kouta 7 GB per bulan bagi peserta didik PAUD.

2. Kouta 10 GB per bulan bagi peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menengah (SD, SMP, SMA).

3. Kuota 12 GB per bulan bagi guru tingkat PAUD dan jenjang pendidikan dasar dan menengah.

4. Kouta 15 GB per bulan bagi mahasiswa dan juga dosen.

Bantuan kuota data internet tersebut merupakan kuota umum yang dapat digunakan untuk mengakses seluruh laman dan aplikasi kecuali yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Nadiem juga mengingatkan, agar kepala sekolah dan pimpinan perguruan tinggi dapat memutakhirkan data nomor ponsel semua peserta didik dan juga pendidik pada sistem data pokok pendidikan (Dapodik) dan pangkalan data pendidikan tinggi (PD Dikti).

Bantuan kuota data internet itu akan disalurkan dalam 3 kali penyaluran yakni pada tanggal 11 sampai 15 September, 11 sampai 15 Oktober, dan 11 sampai 15 November 2021. Kuota data internet yang diterima nanti akan berlaku selama 30 hari diterima.