Pandu | Hiburan | 20-12-2023
PARBOABOA- Istilah indie adalah singkatan dari "independent" yang merujuk pada sesuatu yang mandiri atau tidak tergantung pada perusahaan besar atau label mainstream.
Istilah ini sering digunakan dalam berbagai konteks, termasuk musik, film, permainan video, dan industri kreatif lainnya.
Dalam konteks musik, indie mengacu pada genre musik independen yang diproduksi dan didistribusikan secara mandiri oleh artis atau label kecil, tanpa dukungan atau keterlibatan besar dari perusahaan rekaman besar.
Namun, apa sebenarnya musik indie? Apakah itu hanya genre musik atau lebih dari itu?
Agar kamu lebih mengenal apa itu musik indie dan siapa saja musisi indie Indonesia yang memiliki karya terbaik, maka pada pembahasan kali ini Parboaboa akan memberikan ulasan singkatnya.
Simak, informasinya di bawah ini!
Melansir informasi dari Supermusic, musik indie adalah jenis musik yang dalam proses kreatifnya dibuat secara mandiri.
Para musisi indie dikatakan independen, karena mereka sama sekali tidak terikat kontrak dengan label atau perusahaan musik yang mewadahi proses produksi lagu yang mereka ciptakan.
Musisi indie adalah mereka yang secara mandiri melakukan setiap detail proses kreatif dalam produksi musik mereka.
Ini mencakup secara keseluruhan proses tersebut mulai dari proses penulisan lagu, aransemen musik, rekaman lagu, sampai dengan promosi lagu yang semuanya mereka lakukan secara mandiri.
Hal yang membedakan para musisi indie dari musisi lainnya adalah mereka sangat mengutamakan kebebasan berekspresi dalam setiap proses kreatif untuk menciptakan musik yang sesuai dengan selera pribadi mereka.
Biasanya, musik indie tidak mengikuti tren pasar musik yang cenderung mainstream. Musik indie juga membawa banyak genre baru yang muncul sebagai angin segar dalam skena musik di Indonesia.
Para pegiat musik indie juga senang membuat mini konser atau intimate konser untuk menyapa para penggemar mereka.
Melalui hal ini, para musisi indie akan menciptakan momen kedekatan yang lebih intim sebagai bentuk fans service yang membuat hubungan antara musisi dan penggemar menjadi jauh lebih dekat.
Walaupun tidak terikat dengan label musik besar, banyak musisi indie yang meraih kesuksesan lewat karya-karya musik yang mereka ciptakan.
Berbicara tentang musik indie tentunya tidak akan lepas dengan orang-orang yang menikmati dan mengapresiasi genre musik tersebut.
Dalam konteks musik, anak indie adalah mereka yang mendengarkan, mendukung, dan mengapresiasi musik independen atau genre musik yang tidak diproduksi oleh label musik besar.
Musik indie seringkali dihasilkan oleh seniman independen atau label kecil.
Genre musik indie adalah genre musik yang dimainkan oleh para musisi indie yang dalam proses penciptaannya tidak melibatkan label musik atau perusahaan rekaman besar.
Musik indie Indonesia diwarnai dengan beberapa sub-genre musik seperti berikut ini:
1. Rock Indie
Rock Indie adalah genre musik rock yang dalam proses penciptaan karyanya tidak terkait dengan label musik manapun.
Ada beberapa sub-genre terkait yang termasuk dalam indie rock seperti misalnya, indie rock alternatif, pop indie-rock, garage rock, dan masih banyak lagi.
2. Pop Indie
Pop indie adalah genre musik indie yang berfokus pada melodi musik yang memorable, lirik yang deep, dan sangat kreatif dalam menciptakan aransemen musik.
Para musisi indie pop tidak jarang juga terlibat kerja sama dengan label musik independen yang memberi mereka kendali penuh atas proses kreatif penciptaan karya musik mereka.
3. Folk Indie
Folk Indie adalah sub-genre musik indie yang identik dengan perpaduan instrumen musik yang sederhana antara gitar akustik dan harmonisasi vokal.
Musik indie folk cepat populer karena liriknya yang bercerita tentang hal-hal yang relate tentang pengalaman pribadi dan kisah yang deep di telinga para pendengar musiknya.
Indie folk mengutamakan unsur artistik dan biasanya menciptakan karya musik yang terinspirasi dari nuansa ilmiah dalam karya-karyanya.
Beberapa musisi yang bergenre indie folk di Indonesia yang cukup populer diantaranya adalah Jason Ranti, Endah N Rhesa, dan Pusakata.
4. Punk Indie
Seperti musik punk pada umumnya indie punk juga memadukan energi, kecepatan, dan kebebasan dalam musik, lewat lirik yang biasanya dibuat untuk mengkritisi isu-isu sosial atau politik.
Grup musik indie punk sering sering dijuluki sebagai musisi underground dan tentunya tidak terikat kontrak dengan label musik manapun.
Lewat musisi indie punk ini juga memberikan pengaruh besar bagi musisi lain yang ingin mengekspresikan diri dengan lebih bebas dan anti-mainstream.
5. Indie Experimental
Seperti nama genrenya, indie experimental merupakan sub-genre musik indie yang mengutamakan eksperimen, kreativitas, dan sesuatu yang baru dalam proses penciptaan karya musiknya.
Sub-genre ini meleluasakan musisi indie buat membebaskan diri mereka untuk menciptakan inovasi musik yang fresh dan anti-mainstream.
6. Pop-Rock Indie
Pop-rock Indie adalah subgenre musik indie yang merupakan perpaduan antara musik rock yang agak keras dan pop yang lembut.
Ciri khas genre musik ini memadukan melodi yang mudah diingat dengan kreativitas dan eksperimen dalam musik.
7. Shoegaze
Shoegaze adalah sub-genre musik yang sangat khas lewat perpaduan yang kuat antara instumen gitar yang kental, efek gitar, dan tentunya vokal yang lembut.
Istilah shoegaze ini merujuk pada musik dan efek yang dimainkan oleh musisi yang cenderung "melihat sepatu (shoe) mereka untuk memainkan efek musik" selama konser.
Hal ini menciptakan getaran yang kuat selama pertunjukkan musik yang mereka mainkan.
Jadi, penting untuk dicatat bahwa musik dalam genre indie adalah musik yang mengutamakan kebebasan berkespresi dan proses kreatif yang tercipta antara para pegiat musik indie tanpa melibatkan label musik rekaman besar.
Lagu indie adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan musik yang diproduksi dan dirilis secara independen oleh artis atau grup musik.
Ciri khas dari lagu indie adalah pendekatan artistik yang lebih bebas dan eksperimental.
Lagu indie tidak terikat pada aturan atau ekspektasi yang sering melekat pada musik yang diproduksi secara massal.
Mereka sering menggabungkan elemen-elemen musik yang tidak konvensional, mengadopsi gaya yang unik, dan mengeksplorasi tema-tema yang berbeda secara lirik.
Salah satu lagu indie yang populer di Indonesia adalah Sesuatu di Jogja karya Adhitya Sofyan
Band indie adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan grup musik yang beroperasi secara independen, tanpa keterlibatan besar dari perusahaan rekaman besar atau label mainstream.
Para musisi indie seringkali menghasilkan musik dengan pendekatan kreatif, eksperimental, dan tidak terikat pada tren musik yang mainstream.
Berikut ini adalah beberapa grup band indie di Indonesia yang yang dapat kamu ketahui.
1. The S.I.G.I.T
Yang pertama ada grup musik indie indonesia dengan genre alternative rock yang terbentuk pada tahun 2002 dan berasal dari bandung.
Personil grup musik indie ini awalnya terdiri dari Rekti (vokal/Gitar), Farri (Gitar), Adit (Bass), dan Acil (Drum).
Namun, baru-baru ini Adit memutuskan untuk keluar dari grup musik yang telah membesarkan namanya tersebut.
Saat ini formasi band mereka ditambah dengan Aghan Sudrajat (Bass) dan Absar Labeh (Gitar) yang menjadi personil baru band The S.I.G.I.T.
Mereka merupakan salah saru grup musik indie Indonesia yang cukup besar dan telah mengeluarkan tiga album sejauh ini. Salah satu single hits mereka adalah lagu berjudul “Conundrum”.
2. Kelompok Penerbang Roket
Kelompok Penerbang Roket merupakan grup band indie asal Jakarta yang terdiri dari 3 personil utama yakni, John Paul Patton (Vokal, Bass), Rey Marshall (Vokal latar, Gitar), dan I Gusti Vikranta (Drum).
Band ini pertama kali dibentuk pada tahun 2011 dan sejak saat itu sudah menciptakan 3 album sampai saat ini.
Genre musik band ini adalah alternative rock yang mengusung rock tahun 60-an sebagai ciri khas mereka dalam memainkan musik pada lagu-lagunya.
Salah satu single hits mereka adalah lagu berjudul “Dimana Merdeka”.
3. The Adams
The Adams merupakan grup musik indie rock Indonesia yang cukup terkenal di kalangan pecinta musik indie di Indonesia. The Adams telah aktif memulai karir musiknya sejak awal tahun 2000-an.
Personil band ini terdiri Ario Hendarwan (vokal, gitar), Saleh Husein (vokal, gitar), Pandu Fathoni (vokal, bas), Gigih Suryo Prayogo (drum, vokal), dan Ghina Salsabila (kibor, vokal).
Sampai sekarang The Adams telah mengeluarkan tiga album dalam perjalanan karir musik mereka. Salah satu single hits mereka adalah lagu berjudul “Konservatif”.
4. The Panturas
The Panturas merupakan grup band indie asal kota kembang Bandung yang terdiri dari 4 personil utama yakni, Abyan (Gitar, vokal), Bagus Patria (Bass), Rizal Taufik (Gitar), dan Surya Fikri (Drum).
Mereka terbentuk pada tahun 2015 yang sampai saat ini masih eksis di kancah musik Indonesia dan sudah merilis 2 album sampai saat ini.
Genre band ini adalah surf rock yang lebih dikenal juga sebagai musik rock pantai karena lagu-lagu yang mereka ciptakan kental dengan nuansa laut dan pantai. Salah satu single hits mereka adalah lagu berjudul “Sunhsine”.
5. The Jansen
Grup band indie terakhir adalah The Jansen yang merupakan grup musik indie punk asal bogor.
Mereka telah berkarir sejak tahun 2015 dengan personil mereka yakni, Cintarama Bani Satria (vokal dan gitar), dan Adji Pamungkas (gitar bas), serta Aduy (drum).
Kemudian Nina Karina bergabung sebagai gitaris dan vokalis pada 2022.
Mereka sejauh ini telah merilis tiga album utama dan satu album kolaborasi mereka dengan band indie lainnya yakni, The Caroline’s dan LoOn berjudul Flowery Melancholia.
Album mereka berjudul Banal Semakin Binal bahkan disebut sebagai album band Indie terbaik yang dirilis tahun 2022.
Salah satu single hits mereka adalah lagu berjudul “Mereguk Anti Depresan Lagi”.
Itulah ulasan singkat tentang arti indie,musik indie, genre musik indie, sampai dengan grup band indie Indonesia yang karya-karyanya cukup terkenal dan banyak disukai oleh pecinta musik tanah air.
Editor : Ratni Dewi Sawitri
Tag : #indie adalah #anak indie adalah #hiburan #musik indie adalah #lagu indie adalah #band indie adalah