5 Spesies Ikan Air Tawar Terbesar di Dunia, Salah Satunya Tembus 1,5 Ton!

PARBOABOA – Laut bukan satu-satunya menjadi tempat tinggal ikan raksasa dapat ditemukan. Tersembuyi di bawah air yang keruh seperti sungai dan danau air tawar, hidup juga ikan yang berukuran besar.

Ikan air tawar mampu hidup di lingkungan tersebut lantaran mereka memiliki perbedaan dalam beberapa aspek dengan ikan di lingkungan perairan laut. Namun, pembeda utamanya terletak pada tingkat salinitas atau kadar garamnya.

Nah, ada beberapa ikan air tawar yang sudah tumbuh dengan ukuran yang mengesankan. Penasaran? Berikut ini daftar 5 ikan air tawar terbesar di dunia. Yuk simak!

Ikan Air Tawar Terbesar di Dunia

1. Beluga

Terdaftar ke dalam spesies ikan sturgeon, beluga disebut sebagai ikan air tawar terbesar di dunia. Ikan yang biasa ditemukan di sebagian area Laut Hitam dan Kaspia ini memiliki umur hingga 100 tahun lamanya.

Bobot tubuh beluga bisa mencapai 1 ton dengan panjang lebih dari 4,5 meter. Bahkan, beberapa beluga ditemukan dengan bobot 1,5 ton dan panjang mencapai 7,3 meter. Selain berukuran besar, beluga juga menghasilkan caviar atau telur ikan yang harganya fantastis, lho.

Sayangnya, beluga dilaporkan terancam punah dengan populasi yang semakin menurun.

2. Mekong Giant Catfish

Mekong giant catfish atau lele raksasa ditemukan di Sungai Mekong. Ikan ini mampu tumbuh dengan bobot mencapai 300 kg dan panjang 3 meter. Dengan ukuran tubuhnya yang sangat bebas membuat ikan ini menjadi tangkapan berharga bagi para nelayan.

Selain menjadi sasaran empuk nelayan, mekong giant catfish juga dilaporkan terancam punah lantaran adanya pembangunan bendungan di Sungai Mekong.

3. Alligator Gar

Selanjutnya ada alligator gar sebagai ikan air tawar terbesar di dunia. Ini merupakan jenis ikan karnivora air tawar yang juga bisa hidup di air asin. Adapun ciri umum yang dimiliki ikan ini adalah dua baris gigi besar dan moncong yang menyerupai buaya.

Alligator gar mampu tumbuh dengan bobot mencapai 158 kg dan panjang 3 meter. Ikan ini juga bisa hidup hingga 50 tahun lamanya dan dapat ditemukan di lembah Sungai Missisipi yang lebih rendah dan perairan negara bagian Pantai Teluk AS.

4. Arapaima

Hidup di Sungai Amazon, arapaima dianggap sebagai fosil hidup. Pasalnya, arapaima sudah terkenal sejak zaman Miosen atau 23,03 sampai 5,332 juta tahun yang lalu. Di Brasil, ikan ini bernama pirarucu dan dijuluki paiche di Peru.

Dulunya, ikan ini masih bisa tumbuh dengan bobot 136 kg dan panjang 3 meter. Namun, karena adanya penangkapan ikan yang berlebihan membuat arapaima kini hanya bisa mencapai bobot 125 kg dan panjang 1,8 meter.

Adapun fakta unik yang dimiliki arapaima yakni mampu menghirup udara dan bisa bertahan 24 jam di luar air. Wow!

5. Pari Raksasa

Ikan ini sejenis dengan yang ditemukan di Kamboja. Pari raksasa sudah diteliti sejak 1990-an dan dapat ditemukan di sungai-sungai Asia Tenggara. Ciri yang dimiliki pari raksasa ini adalah memiliki ekor yang panjangnya bisa mencapai 38 cm dengan paku bergerigi yang beracun.

Ikan air tawar raksasa ini mampu tumbuh hingga ukuran 590 kg dan panjang hampir 4,6 meter. Sayangnya, ikan pari raksasa terancam punah akibat penangkapan dan hilangnya habitat alami.

Kita telah mengetahui seputar 5 ikan air tawar terbesar di dunia. Sebagian besar spesies di atas ada yang terdaftar dalam status terancam punah. Sudah saatnya kita lebih peduli terhadap perlindungan ikan-ikan di atas supaya mereka tidak mengalami kepunahan.