Graham Potter Resmi Jadi Pelatih Baru Chelsea

PARBOABOA – Graham Potter resmi menjadi pelatih baru Chelsea menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat.

Potter memutuskan untuk berpisah dari Brighton & Hove Albion demi menerima tawaran dari Chelsea sebagai pelatih The Blues menggantikan Tuchel.

Kepastian itu didapat setelah Chelsea mengumumkan Potter sebagai manajer terbaru pada Kamis, (8/9).

Potter merupakan pelatih asal Inggris. Juru taktik berusia 47 taun itu sudah melatih Brighton sejak 2019 lalu.

Tangan dingin Potter di Brighton cukup terasa. Ia berhasil membuat The Seagulls tampil kompetitif meski berstatus tim papan bawah.

Brighton bukan hanya tim yang bermain bertahan di bawah asuhan Potter. Lewis Dunk dan kawan-kawan dalam beberapa kesempatan bisa memperlihatkan permainan menyerang yang sama baiknya.

Pada musim lalu, Potter berhasil membawa Brighton finis di posisi kesembilan Liga Inggris. Di awal musim ini, Potter membawa Brighton menempati peringkat keempat klasemen sementara.

Brighton mengoleksi 13 poin dari enam pertandingan yang dilalui. Tim yang bermarkas di Stadion Falmer itu hanya terpaut dua poin dari Arsenal yang menempati puncak klasemen.

Kinerja yang bagus bersama Brighton bahkan sempat membuat Potter dirumorkan akan menjadi pelatih masa depan Timnas Inggris. Dengan kemampuannya, Potter dianggap sudah cocok melatih The Three Lions.

Potter pun menjadi pelatih favorit untuk menggantikan Tuchel yang terdepat dari jabatannya.

Chelsea resmi memecat Thomas Tuchel dari kursi pelatih setelah rangkaian hasil minor yang diterima oleh The Blues di awal musim. Kabar pemecatan Tuchel disampaikan oleh Chelsea pada Rabu, (7/9).

Pemecatan tersebut diumumkan satu hari setelah Chelsea kalah 0-1 dari Dinamo Zagreb di pertandingan perdana Liga Champions 2022/2023.

Selain kalah di Liga Champions, Chelsea juga tampil kurang meyakinkan di Liga Inggris. Dalam enam pekan perdana yang dimainkan, Chelsea baru mengumpulkan 10 poin dan duduk di peringkat keenam.