Sarah | Kesehatan | 24-03-2023
PARBOABOA - Gendang telinga pecah, atau yang dikenal dengan istilah perforasi membran timpani merupakan kondisi medis yang dapat terjadi akibat trauma pada telinga atau infeksi. Perforasi membran timpani terjadi ketika lapisan tipis jaringan pada gendang telinga rusak atau robek.
Meskipun dapat pulih dengan sendirinya, namun gendang telinga pecah dapat menyebabkan kondisi yang buruk, seperti gangguan pendengaran, nyeri telinga, bahkan infeksi yang serius jika tidak ditangani dengan tepat.
Lantas, apa yang terjadi jika gendang telinga pecah? apakah gendang telinga pecah bisa mendengar? Berikut ulasannya.
Apa itu Gendang Telinga Pecah?
Gendang telinga pecah adalah kondisi medis di mana membran tipis dan sensitif yang memisahkan telinga tengah dari telinga luar, yaitu gendang telinga, mengalami kerusakan atau robek. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk cedera fisik pada telinga, tekanan udara yang tiba-tiba berubah, atau infeksi telinga tengah yang tidak diobati dengan tepat.
Ketika gendang telinga mengalami kerusakan atau robek, dapat mengganggu proses pendengaran normal dan menyebabkan masalah pendengaran. Beberapa gejala umum dari gendang telinga pecah termasuk nyeri telinga yang tiba-tiba, kehilangan pendengaran sementara atau permanen, tinnitus atau sensasi berdengung di telinga, dan pusing.
Perawatan untuk gendang telinga pecah tergantung pada tingkat keparahan kerusakan. Pada kasus ringan, gendang telinga dapat sembuh sendiri dalam waktu beberapa minggu. Namun, jika kerusakan lebih parah, perawatan medis mungkin diperlukan. Ini dapat meliputi pemberian obat pereda nyeri atau antibiotik untuk mengatasi infeksi, atau tindakan bedah jika kerusakan membutuhkan perbaikan langsung.
Penyebab Gendang Telinga Pecah
Gendang telinga pecah dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:
Gejala Gendang Telinga Pecah
Dikutip dari mayoclinic, gendang telinga pecah dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti:
Seseorang yang mengalami gendang telinga pecah akan merasakan sakit dan gatal di dalam telinga. Rasa sakit yang dirasakan bisa berbeda-beda, seperti terasa seperti tertusuk, terbakar, atau terasa tajam.
Sedangkan gatal yang dirasakanketika cairan mulai keluar dari telinga. Gatal ini disebabkan oleh iritasi pada kulit di sekitar telinga akibat kontak dengan cairan yang keluar. Kondisi ini dapat sangat mengganggu dan memengaruhi kualitas hidup si penderita.
Ketika gendang telinga pecah, cairan bisa keluar dari telinga dan menetes ke luar. Cairan yang keluar umumnya berwarna kekuningan atau kehijauan danberbau tidak sedap. Keluarnya cairan ini merupakan pertanda adanya infeksi pada telinga atau peradangan pada telinga.
Gendang telinga yang pecah dapat menurunkan intensitas pendengaran seseorang. Hal ini terjadi karena hilangnya penghalang antara telinga luar dan tengah sehingga suara tidak dapat tertransmisikan dengan baik ke telinga dalam. Semakin parah kerusakan gendang telinga, maka akan semakin sulit pula mendengarkan suara.
Kerusakan pada gendang telinga juga bisa menyebabkan telinga berdengung atau berdesing (tinnitus). Tinnitusadalah kondisi di mana seseorang mendengar suara yang tidak berasal dari lingkungan sekitarnya, seperti desingan, sulingan, atau suara berdengung.Hal ini disebabkan oleh gangguan pada sistem pendengaran dan bisa menjadi sangat mengganggu dan memengaruhi kualitas hidup seseorang.
Pecahnya gendang telinga juga dapat menyebabkan pusing atau vertigo. Hal ini terjadi ketika terjadi masalah pada telinga yang disertai dengan cedera pada bagian dalam telinga. Pusing dapat terjadi akibat masalah dengan keseimbangan tubuh yang diatur oleh sistem vestibular di telinga.
Telinga yang terlihat merah dan bengkak dapat menjadi pertanda adanya infeksi atau peradangan pada telinga. Hal ini terjadi ketika bakteri atau virus masuk ke dalam telinga melalui gendang telinga yang pecah dan menyebabkan infeksi atau peradangan di daerah tersebut. Peradangan dapat mengakibatkan rasa sakit dan bahkan demam.
Perawatan untuk Gendang Telinga Pecah
Meskipun perawatan medis yang tepat sangat diperlukan untuk mengobati gendang telinga pecah, ada beberapa perawatan mandiri yang dapat membantu meredakan gejala dan mencegah komplikasi, antara lain:
Menggosok atau membersihkan telinga dengan benda keras atau tajam dapat memperparah kondisi gendang telinga pecah. Sebaiknya gunakan kapas atau tisu yang lembut dan jangan memasukkan apapun ke dalam telinga. Hindari penggunaan cotton bud atau alat korek telinga yang dapat merusak gendang telinga.
Jangan memasukkan benda apa pun ke dalam telinga, seperti cotton bud atau benda lain yang dapat merusak gendang telinga yang pecah. Menghindari memasukkan benda asing ke dalam telinga sangat penting untuk mencegah terjadinya kerusakan pada gendang telinga yang lebih serius.
Jangan memasukkan obat tetes telinga atau cairan lain ke dalam telinga tanpa resep dokter. Beberapa jenis obat atau cairan tertentu dapat memperburuk kondisi gendang telinga pecah dan memperparah gejalanya. Konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum memasukkan obat atau cairan ke dalam telinga.
Hindari tekanan suara yang berlebihan, seperti konser musik atau suara bising lainnya, terutama jika gejala gendang telinga pecah masih terasa. Tekanan suara yang berlebihan dapat memperparah kondisi gendang telinga pecah dan memperburuk gejalanya. Jangan terlalu lama berada di lingkungan yang bising dan gunakan alat pelindung telinga jika diperlukan.
Jangan membenamkan kepala ke dalam air, seperti saat berenang, jika gendang telinga pecah karena perubahan tekanan udara yang tiba-tiba. Perubahan tekanan udara yang tiba-tiba dapat memperburuk kondisi gendang telinga pecah dan memperparah gejalanya. Gunakan penutup telinga saat berenang atau hindari berenang sementara waktu sampai kondisi gendang telinga membaik.
Tetap menjaga telinga tetap kering dan bersih sangat penting untuk mencegah infeksi dan mempercepat pemulihan kondisi gendang telinga yang pecah. Jangan membasahi telinga dan hindari berada di lingkungan yang lembap atau berdebu.
Cara Mencegah Gendang Telinga Pecah
Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mencegah gendang telinga pecah:
Dengan menerapkan tindakan pencegahan yang tepat, Anda dapat membantu mencegah terjadinya gendang telinga pecah dan menjaga kesehatan telinga Anda. Jika Anda merasa ada sesuatu yang salah dengan pendengaran Anda atau mengalami gejala gendang telinga pecah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Editor : Lamsari Gulo
Tag : #gendang telinga #pusing #kesehatan #olahraga