Gareth Bale Tulis Surat Perpisahan Kepada Real Madrid, Ke Mana Tujuan Selanjutnya?

PARBOABOA – Gareth Bale akhirnya mengucapkan selamat tinggal kepada Real Madrid. Penyerang asal Wales itu menulis surat perpisahan untuk Los Blancos pada Rabu (1/6/2022) sore WIB.

Secara keseluruhan pada musim 2021/2022, Bale tercatat hanya bermain sebanyak tujuh kali untuk Real Madrid di semua kompetisi dengan mencetak satu gol.

Bale seakan menjadi nama yang terlupakan di skuad Real Madrid. Bahkan, pemain 32 tahun itu tak terlihat terlalu antusias merayakan gelar juara Liga Spanyol dan Liga Champions yang diraih timnya.

Apa Isi Surat Perpisahan Gareth Bale?

Melalui akun Twitter dan Instagramnya, pemain berusia 32 tahun itu menuliskan: “Saya menulis pesan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada semua rekan tim saya, dulu, dan sekarang, manajer saya, staf ruang ganti dan kepada para penggemar yang mendukung saya.”

“Saya tiba di sini sembilan tahun yang lalu sebagai seorang pemuda yang ingin mewujudkan impian saya bermain untuk Real Madrid.”

“Mengenakan seragam putih, mengenakan lambing di dada saya, bermain di Santiago Bernabeu, memenangkan gelar dan menjadi bagian dari apa yang begitu terkenal, memenangkan Liga Champions.”

“Saya sekarang dapat melihat kebelakang, merenungkan dan mengatakan dengan jujur bahwa mimpi ini menjadi kenyataan dan banyak lagi.”

"Menjadi bagian dari sejarah klub ini dan mencapai apa yang kami inginkan saat saya masih menjadi pemain Real Madrid, merupakan pengalaman yang luar biasa dan tidak akan pernah saya lupakan."

"Saya juga ingin berterima kasih kepada presiden Florentino Perez, Jose Angel Sanchez dan dewan yang telah memberi saya kesempatan bermain untuk klub ini. Bersama-sama kami mampu menciptakan beberapa momen yang akan dikenang selamanya dalam sejarah klub dan sepakbola ini."

"Itu telah menjadi suatu kehormatan. Terima kasih! HALA MADRID!"

Statistik Gareth Bale Bersama Real Madrid

Pada 2013 lalu, Real Madrid melakukan mega transfer dengan membeli Gareth Bale dari Tottenham Hotspur dengan biaya transfer mencapai 100 juta Euro sekaligus menjadi rekor transfer termahal di dunia.

Bale pun berperan penting dalam kesuksesan yang diraih Real Madrid sembilan tahun ke belakang. Ia tercatat sudah mempersembahkan sederet gelar bergengsi.

Koleksi gelar Bale bersama Real Madrid antara lain tiga trofi Liga Spanyol, satu Copa del Rey dan Supercopa de Espana, lima Liga Champions, serta masing-masing tiga trofi Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub. 

Ke Mana Tujuan Gareth Bale Selanjutnya?

Ucapan perpisahan Gareth Bale menandakan akhir perjalanannya bersama klub dan penggemar Real Madrid.

Meski hubungannya bersama klub dan para penggemar sempat memburuk, Gareth Bale tetap mendapat tepuk tangan meriah saat merayakan gelar juara Liga Champions 2021/2022 pada Minggu (29/5/2022).

Selanjutnya, kontrak Gareth Bale bersama Real Madrid akan berakhir pada akhir Juni 2022.

Menjelang akhir kontraknya itu, pertanyaan terkait ke mana tujuan Gareth Bale selanjutnya pun mulai bermunculan.

Jurnalis Sky Sports, Rone Walker, mengungkapkan bahwa Gareth Bale masih membutuhkan waktu untuk menentukan masa depannya.

Oleh karena itu, belum ada klub yang benar-benar serius menjadi tujuan selanjutnya Gareth Bale di musim depan.

“Ada beberapa opsi untuk Gareth Bale pada musim panas ini, meskipun belum ada yang pasti karena sang pemain masih membutuhkan waktu untuk mempertimbangkan tujuan selanjutnya,” kata Ron Walker, dikutip dari Sky Sports.

Namun, terlepas dari situasi tersebut, Gareth Bale mulai dihubungkan dengan klub masa kecilnya, Cardiff City.

Meski kemungkinan hengkang ke Cardiff terbilang kecil, Gareth Bale disebut telah mempertimbangkan untuk kembali ke klub lokal.

“Klub masa kecilnya, Cardiff, telah dikaitkan dengan kesepakatan (dengan Bale) selama beberapa minggu,” ujar Ron Walker.

“Meski transfer dari pemenang Liga Champions ke tim papan tengah Championship itu tampaknya tidak masuk akal, Bale telah mempertimbangkan kemungkinan bergabung dengan kubu Bluebirds (julukan Cardiff) atau klub lokal lainnya,” imbuhnya.

Selain itu, Gareth Bale juga dikaitkan dengan salah satu klub peserta kasta tertinggi Liga Amerika Serikat, Major League Soccer (MLS).

“MLS juga telah disebut sebagai tujuan potensial untuk menjadikan Bale salah satu pemain papan atas Eropa terbaru yang mengakhiri karier di Amerika Serikat,” ucap Ron Walker.

“DC United, tempat Wayne Rooney bermain selama dua tahun, dilaporkan telah melakukan pembicaraan,” tambah Ron Walker menjelaskan.

Selain dikaitkan dengan sejumlah klub, Gareth Bale juga disebut memiliki potensi gantung sepatu setelah kontraknya bersama Real Madrid berakhir.

"Sky Sports juga pernah melaporkan kemungkinan ini pada Januari lalu, tetapi jika Bale memimpin negaranya ke putaran final Piala Dunia, ketika mereka melawan Skotlandia atau Ukraina, itu akan menjadi kejutan besar," tutur Ron Walker.