Dinamika Pelanggaran Hukum di Berbagai Lingkup Kehidupan

PARBOABOA – Dinamika pelanggaran hukums sering terjadi di berbagai lingkungan kehidupan masyarakat.

Pelanggaran hukum disebut juga sebagai perbuatan melanggar hukum yang pelakunya adalah masyarakat. Perbuatan ini merupakan tindakan yang bertentangan dengan berbagai aturan-aturan yang berlaku di dalam kehidupan.

Nah, kali ini kita akan membahas seputar dinamika pelanggaran hukum di berbagai lingkungan kehidupan.

Pelanggaran hukum merupakan sebuah pengingkaran terhadap kewajiban-kewajiban yang sebelumnya sudah ditetapkan oleh peraturan atau hukum yang berlaku.

Sebagai negara hukum, Indonesia menerapkan sistem hukum dalam setiap kehidupan kenegaraan. Fungsi hukum bisa secara efektif dijalankan jika ditengakkan dengan benar untuk melindungi kepentingan manusia.

Sebelum kita masuk ke pembahasan seputar dinamika pelanggaran hukum di Indonesia, yuk simak terlebih dahulu penjelasan mengenai hukum berikut ini!

Pengertain Hukum

Hukum merupakan seperangkat peraturan yang beruapa norma dalam masyarakat dan sanksi. Tujuan diberlakukannya hukum adalah untuk mengatur segala tingkah laku manusia agar kehidupan menjadi lebih tertib dan adil.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hukum merupakan peraturan atau adat yang secara resmi dianggap mengikat yang dikukuhkan oleh penguasa atau pemerintah.

Sementara itu, menurut Aristoteles, hukum kumpulan aturan yang bisa mengikat serta berlaku bagi setiap orang, baik masyarakat, pemerintah, maupun penegak hukum.

Ada beberapa unsur di dalam hukum, di antaranya mengatur tingkah laku masyarakat, peraturannya bersifat memaksa, dan sanksinya bersifat tegas.

Hukum itu terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

1. Hukum Publik

Hukum publik merupakan hukum yang mengatur seputar hukum warga negara dengan negara yang berhubungan dengan kepentingan umum.

2. Hukum Privat

Hukum privat merupakan hukum yang mengatur antarmanusia, di mana titik terberatnya terletak pada kepentingan individu perorangan.

Dinamika Pelanggara Hukum

Pelanggaran hukum merupakan suatu bentuk ketidakpatuhan terhadap hukum. Dinamika pelanggaran hukum disebabkan oleh dua hal, yaitu:

1. Pelanggaran hukum yang dilakukan oleh si pelanggar sudah dinggap menjadi kebiasaan.

2. Hukum yang berlaku di masyarakat sudah tak sesuai dengan tuntutan kehidupan masyarakat.

Selain itu, ada juga beberapa bentuk hukum yang sering terjadi di lingkungan kehidupan, di antaranya:

1. Pelanggaran hukum yang terjadi di lingkungan keluarga, di antaranya:

• Tidak mendengar nasihat dari orang tua.
• Beribadah tidak tepat waktu.
• Menonton tv hingga larut malam.
• Mengganggu kakak atau adik yang belajar.

2. Pelanggaran Hukum di Lingkungan Sekolah

• Pelanggaran hukum yang terjadi di lingkungan sekolah, di antaranya:
• Menyontek pekerjaan teman saat sedang ujian.
• Datang ke sekolah tidak tepat waktu.
• Bercanda di kelas sehingga tidak memperhatikan penjelasan yang dilakukan guru.
• Berpakaian tidak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan sekolah dan tidak rapi.

3. Pelanggaran Hukum di Lingkungan Masyarakat dan Negara

• Pelanggaran hukum yang terjadi di lingkungan masyarakat dan negara, di antaranya:
• Tidak mengikuti agenda kerja bakti dengan alasan yang tidak jelas.
• Melakukan tindak kriminal kepada orang lain.
• Membuang sampah tidak pada tempatnya.
• Tidak memiliki kartu tanda penduduk atau KTP.
• Tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas saat berkendara di jalan.

Nah, itulah dinamika pelanggaran hukum yang terjadi di berbagai lingkungan kehidupan, baik di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, maupun negara. Semoga artikel kali ini bisa bermanfat ya!