Cari Iphone di Sungai Kalimas, Remaja Surabaya Tewas Tenggelam

PARBOABOA, Surabaya – Seorang remaja tewas usai tenggelam di sungai Kalimas di Kota surabaya, Jawa Timur. Sampai saat ini tim gabungan masih berupaya menemukan jasadnya yang hilang dibawa arus sungai Kalimas, Surabaya.

Peristiwa ini terjadi sore kemarin, Minggu (31/10/2021) sekitar pukul 17.00 WIB. Korban bernama Dimas (16) merupakan warga Kali Judan, Surabaya. Sebelum terjun ke sungai, dia diberi tahu oleh warga sekitar bahwa ada sepasang kekasih sedang bertengkar lalu melemparkan telepon selular merek Iphone 12 ke dalam sungai. Mengetahui hal tersebut, Dimas tergiur untuk mendapatkan iphone itu, ia pun lantas memutuskan untuk berenang ke sungai dan mencari handphone tersebut.

Petugas gabungan dari  Linmas, Satpol PP, TNI AL, Damkar, dan Kepolisian masih melakukan pencarian terhadap jenazah Dimas. Meskipun sudah dilakukan pencarian selama berjam-jam melakukan proses pencarian hingga malam hari, namun jenazah Dimas belum juga ditemukan.

Pencarian hihentikan sementara dan diputuskan untuk dilajuntkan keesokah harinya (hari ini, Senin 01/11). Pasops Penyelam TNI AL Koarmada II Kapten Yopi Halim mengatakan kendala dalam pencarian itu dikarenakan petugas mendapatkan keterangan yang minim dari sejumlah saksi.

"Ini kita stop dulu. Bukan menyerah. Kita kumpulkan data yang lebih lengkap. Temannya masih shock, panik sehingga tidak bisa memberikan keterangan yang jelas," kata Kapten Yopi Halim, Minggu, (31/10).

Hari ini pasukan gabungan akan memperluas radius pencarian hingga 500 meter dari sekitar jembatan yang merupakan lokasi awal korban saat menghilang.

Warga yang juga rekan korban bernama Valen mengatakan dirinya sempat melarang korban untuk melakukan niatnya turun ke sungai mencari handphone tersebut, tapi menurutnya korban bersikeras.

Tak berselang lama, Valen melihat Dimas tenggelam. Dia pun sempat membantu untuk menarik tangan Dimas agar tidak tenggelam. Mengetahui hal tersebut, Valen lalu panik dan meminta pertolongan warga. Dia langsung menghubungi Command Center 112 untuk minta pertolongan.

"Sempet saya tarik, tapi tiba-tiba tangan saya dilepas terus hilang. Dari jembatan depan Skatepark situ berenang. Sudah saya ajak kembali tapi tidak mau," ujar Valen sambil menahan tangis, Senin (01/11/2021).