Wanovy | Teknologi | 09-08-2022
PARBOABOA - Kamu tentu pernah melihat sebuah tampilan jendela Windows beserta taskbar dan kumpulan icon serta widget, bukan? Jika iya, sistem tersebut dikenal dengan istilah Graphical User Interface atau GUI.
Graphical User Interface sendiri merupakan suatu sistem yang memudahkan pengguna dalam berinteraksi dengan suatu perangkat komputer atau aplikasi.
Namun, di saat yang sama, GUI memberikan beban yang cukup besar untuk hardware sehingga dapat mengurangi kecepatan kerjanya.
Lantas, apakah benar GUI dibutuhkan di dalam sebuah komputer? Artikel ini akan menjawab pertanyaan kamu seputar Graphical User Interface, termasuk definisi, cara kerja, serta kelebihan dan kekurangannya.
GUI memiliki beberapa elemen, mulai dari elemen windows, menu, icon, widget dan juga tab. Untuk menggunakan elemen ini biasanya GUI akan mendapatkan inputan dari perangkat masukan, baik secara manual maupun dengan teknologi touchscreen.
Dalam perkembangannya, GUI akan terus dikembangkan untuk semakin memudahkan penggunaannya seperti misalnya pengembangan teknologi gesture dan juga teknologi remote jarak jauh sebagai salah satu cara inputan di masa depan.
Secara sederhana fungsi GUI adalah mempermudah user menggunakan sebuah software dalam komputer.
Karena GUI mempermudah user dengan satu klik bisa menampilkan sebuah aplikasi, bukan lagi dengan cara mengetiknya.
Di awal kemunculannya untuk penggunaan komputer memang sangat ribet. Hal itu karena teknologi yang digunakan belum berkembang seperti sekarang.
Jadi untuk membuat perintah, user harus mengetikkan sesuatu lewat keyboard. Misalnya ingin membuka Microsoft Word, maka user harus mengetikkannya. Beda dengan sekarang yang tinggal klik ikon bergambar kertas dengan huruf W berwarna biru.
Selain itu hanya orang-orang tertentu saja yang bisa mengoperasikannya. Oleh karena itu para ahli terdorong untuk dapat menciptakan sesuatu yang dapat digunakan oleh kebanyakan orang dengan cara yang praktis dan mudah diingat.
Akhirnya lahirlah Graphic User Interface yang menampilkan semua menu, ikon, alat penunjuk lainnya yang menggantikan perintah ketik di shell.
Hal ini membuat pengguna komputer menjadi lebih mudah untuk mengoperasikan sebuah perangkat daripada mengingat perintah yang menggunakan teks pada sebuah kotak komando tertentu.
Hal ini dikarenakan bahwa manusia lebih mudah mengingat gambar dibandingkan tulisan. Graphic User Interface pertama kali digunakan pada operation sytem yang diproduksi oleh Steve Jobs yakni Machintosh.
Beberapa tahun setelahnya sistem operasi lain mengikutinya, seperti Microsoft dengan GUI Windows-nya.
Tapi di zaman sekarang Mac OS lah yang disebut-sebut sebagai OS yang ber GUI terbaik. Padahal mayoritas dari mereka menggunakan Windows.
Bahkan pengguna Mac juga tidak sedikit yang menginstal Windows di dalam Macintoshnya Pada perkembangannya, penggunaan Graphical User Interface banyak juga diterapkan pada beberapa jenis usaha yang spesifik, Sebagai contoh yaitu ATM dan sebagainya.
Setiap sistem memiliki komponen yang berbeda-beda, tergantung perangkatnya seperti apa dan tujuan pemakaiannya seperti apa. Contoh OS yang mengusung GUI seperti:
- Windows
- MacOS
- Chrome OS
- Android
- Apple System 7
- Linux Ubuntu dan versi lainnya
Selanjutnya di sini saya ingin bahas juga komponen-komponennya, di dua OS yang paling banyak dipakai. Yaitu Windows dan Android.
GUI di Windows punya komponen yang cukup beragam. Untuk ini kita bahas tampilan desktopnya saja.
1. Taskbar
Taskbar adalah komponen GUI yang berfungsi sebagai tempat untuk meletakkan shortcut software, widget dan masih banyak lagi.
Letak taskbar bawaannya ada di bagian bawah Windows. Selain itu, kalau Kamu melakukan klik kanan pada taskbar, maka akan muncul menu lain.
Icon di Windows berfungsi sebagai shortcut software. Yaitu untuk pemintas agar kita bisa membuka suatu aplikasi dengan cepat.
3. Widget
Widget pada GUI Windows, berfungsi untuk memperkaya fitur sistem. Misalnya untuk melihat tampilan cuaca, penggunaan CPU, dan masih banyak lagi.
4. Notification
Sesuai namanya, komponen ini berfungsi untuk menampilkan notifikasi yang ada di sistem operasi. Misalnya notifikasi update, WiFi terhubung dan lain-lain.
Untuk letaknya, biasanya komponen notifikasi ada di bagian taskbar sebelah kanan.
Android sama seperti Windows, merupakan sistem yang mengusung GUI. Bedanya, Android lebih dioptimalkan untuk penggunaan layar sentuh. Berikut contoh komponennya:
1. Menu Bar
Pertama ada Menu Bar. Komponen ini berfungsi untuk menyimpan fitur-fitur yang ada di Android. Misalnya fitur untuk mengaktifkan koneksi, menghidupkan Flight Mode dan lain-lain.
2. Icon
GUI Android juga memiliki icon. Fungsinya sama seperti icon di GUI Windows, yaitu sebagai shortcut aplikasi yang terpasang di HP.
3. Notification
Komponen notifikasi di GUI Android berfungsi untuk menyampaikan informasi dari aplikasi yang terpasang. Untuk letaknya biasanya notifikasi ini ada di bagian Menu Bar.
Mengutip Omni Sci, GUI adalah sistem yang menggunakan prinsip desain yang sesuai dengan pola software model-view-controller.
Jadi, representasi informasi internal dan eksternal yang ditampilkan pada pengguna.
Pengguna hanya akan melihat fungsi mana yang bisa digunakan tanpa perlu memahami input kode untuk memproses perintah tersebut. Dengan begitu, interaksi jadi lebih mudah.
Developer bisa mengubah tampilan interface sebebas mungkin, yang penting fungsinya tetap sama.
Contohnya, ketika kamu ingin memilih sebuah menu, aksi yang bisa dilakukan sebagai pengguna adalah mengarahkan mouse ke ikon menu tersebut dan mengkliknya.
Setelah itu, kode akan diinput oleh komputer berdasarkan GUI yang dipilih tersebut dan hasil dari aksi akan ditampilkan padamu.
Walau telah dikembangkan dari tahun 1970, GUI adalah sistem yang tetap memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan.
Educba menyampaikan bahwa kelebihan yang tentunya paling jelas dari GUI adalah kemudahannya dipahami.
Karena menyederhanakan sistem komputer bagi semua orang, siapa pun bisa mengoperasikannya tanpa kesulitan yang berlebih.
Selain itu, dengan adanya GUI, antarmuka aplikasi atau sistem operasi jadi lebih menarik.
Pada akhirnya, interaksi apapun yang dilakukan pengguna dengan mesin menjadi lebih jelas. Tentunya, teknologi jadi lebih terbuka untuk diakses siapa pun.
Salah satu kekurangan dari GUI adalah keterbatasan interaksi yang bisa dilakukan. Karena sudah bersifat pre-programmed, kita hanya bisa melakukan interaksi yang sudah ditentukan oleh developer.
Fungsionalitas sebuah sistem yang sudah diatur sedemikian rupa tidak dapat diganti sesuai kebutuhan kita.
Selain itu, GUI dinilai lebih lambat dibanding command-based interface dan membutuhkan penyimpanan yang lebih besar. Bagi pengguna, GUI tentu lebih mudah digunakan.
Akan tetapi, developer harus bekerja ekstra untuk membuat desain dan mengimplementasi fungsi sistem agar bisa ditampilkan dengan GUI.
Meskipun tidak sempurna, GUI tetap adalah teknologi yang sangat membantu kita sehari-hari.
Nah, selain graphical user interface, masih ada berbagai elemen dan strategi UI yang bisa kamu pakai. Kombinasi elemen dan strategi tersebut tentu bisa membantumu mendesain produk yang berkualitas.
Dengan adanya GUI, kita lebih mudah di dalam menggunakan setiap fitur yang tersedia di dalam perangkat elektronik.
Untuk bisa menggunakan fitur tersebut, kamu memerlukan tool yang digunakan untuk menginput perintah. Kamu bisa menggunakan keyboard, mouse, dan beberapa tool input yang lainnya.
Demikian informasi yang bisa kami jelaskan mengenai beberapa hal yang berkaitan dengan GUI. Semoga dapat menambah wawasan kamu.
Editor : -
Tag : #gui #ui #software #teknologi #user interface #internet